Selasa, 25 Oktober 2011

Tokoh Yang Menginspirasi

Yip man (1893-1972) atau dikenal dengan nama Ip man, Yip man adalah praktisi beladiri China aliran selatan dengan nama Wing Chun. Yip man berasal dari keluarga yang memang kaya. Yip man selama hidupnya tidaklah selalu mendapatkan kemudahan beliau pernah dipenjara atas tuduhan pembunuhan yang dialamatkan padanya sedang yang melakukan adalah kakak tirinya yang ternyata adalah mata-mata jepang. lalu beliaupun pun pernah hampir diusir dari perguruannya karena belajar pada Leung Bik saat ia berada di Hong Kong untuk belajar. Leung Bik adalah seorang praktisi Wing Chun yang mengadopsi tekhnik-tekhnik beladiri lain kedalam Wing Chun sehingga dicap sebagai pencetus dari perusak keoriginalan tekhnik Wing Chun. Yip man pun menyikapinya dengan arif ketika beliau akan diusir dari perguruannya, beliau tetap menghormati apapun yang akan diputuskan padanya, namun pada akhirnya beliau pun tetap di perguruannya. saat penjajahan jepang di China Yip man jatuh miskin. Beliau hidup dengan istri dan satu anaknya ditengah himpitan kesulitan ekonomi dan harus menjual satu-satunya barang berharga terakhir miliknya yaitu sebuah jam genggam untuk membeli sekarung beras. Yip man saat itu harus bekerja ditambang batu bara dibawah tekanan Jepang. setiap Yip man mendapatkan makan siang berupa ketela rebus, ia hanya makan separuhnya dan memberikan sisanya pada istrinya dirumah. suatu saat Yip man mendatangi markas jepang karena mencari kawannya sesama pekerja yang tiada lain adalah teman berlatih kung funya dulu. Yip man ditawari bertarung dengan tentara jepang dan menang namun ia tak mau mengambil hadiah dari jepang berupa karung beras tersebut dan lebih memilih membawa ketela rebus dari jatah makan siangnya. Saat China berada dibawah kendali bangsa asing yang datang ke China untuk menciptakan perdamaian setelah penjajahan jepang. Yip man pindah ke Hong Kong dengan harapan dapat mengyebarkan aliran Wing Chun keseluruh dunia. Yip man pada suatu saat muridnya terlibat suatu perkelahian dan Yip man menasihati muridnya bahwa saat muda kita bisa mengatakan bahwa kita ini kuat tapi saat usia sudah mulai menua maka kita akan melemah. singkatnya Yip man menantang bertanding pemenang petinju dunia pada saat itu yang telah mengalahkan ahli kungfu senior Master Hong sehingga membunuh Master Hong dalam ring tinju dan merendahkan beladiri China. Yip man pun akhirnya memenangkan pertandingan tinju tersebut dan berkata bahwa pertandingan tersebut bukanlah untuk membuktikan mana yang lebih kuat dan mana yang lebih lemah tapi bertujuan agar semua orang saling menghargai satu sama lain.




Pelajaran dari kehidupan Master Yip man
1.   Semakin banyak ilmu seharusnya kita semakin berendah hati
2.  Beladiri bukan untuk berkelahi dan menyakiti tapi untuk kesehatan tubuh kecuali memang di saat yang mendesak
3.   Saling menghargai sesama manusia
4. Harus mempunyai pikiran yang terbuka jangan mempertahankan ketradisionalan dengan mengabaikan modernitas
5.  Memiliki rasa kebangsaan dan Nasionalitas yang tinggi demi kehormatan bangsa

Tidak ada komentar:

Posting Komentar